Pengertian Motherboard
komponen serta chip controller yang bertugas mengatur lalu lintas data dalam sistem
motherboard. Pada Motherboard juga terdapat socket untukproces s or, slot-slot yang
digunakan untuk pemasangan komponen kartu seperti VGA Card, Sound Card, Internal
Modem, dan lain-lain.
Saat ini banyak merek dan jenis motherboard. Bagi anda yang ingin merakit sendiri
komputernya, saya sarankan agar berhati-hati dalam memilih merek dan jenis
motherboard. Permasalahan motherboard yang umum terjadi akan dibahas selanjutnya
sesuai dengan kasusnya.
-------------------------------------------------------------------------------------------------------
• Definisi Motherboard
Mother Board merupakan board/papan induk atau main board dimana semua devicedipasang mulai dari processor, memory, slot-slot untuk ekspansi, dll. Mainboard tak
kalah penting dengan prosesor. Jika dimisalkan pada manusia, mainboard adalah
rangkaian pembuluh darah dan jaringan urat syaraf pada computer. Mainboard yang
kurang baik, akan mengakibatkan tidak maksimalnya kinerja peripheral lain. Oleh karena
itu, pemilihan mainboard yang tepat akan sangat mempengaruhi kinerja computer.
• Cara kerja Motherboard
Dalam system computer, peripheral-peripheral akan saling terkoneksi di dalammainboard dan dapat meneruskan instruksi melalui jalur-jalur pada board. Seluruh
peripheral yang terkoneksi akan menjadi sebuah system computer yang utuh. Sementara
fungsi mainboard pada umumnya adalah menyalurkan arus input dan arus data yang
diperlukan pada jalannya proses di dalam computer.
• Northbridge dan Southbridge
Chipset utama pada mainboard ada dua yaitu Northbridge dan Southbridge. Fungsi
Northbridge adalah menjembatani arus data di sekitar main memory dan prosesor dan
mengatur kerja power management. Sementara fungsi Southbridge adalah mengatur kerja
peripheral-peripheral semacam IDE Controller, PCI Bus, AGP, dan fungsi I/O lainnya.
( Basic Input / Output System ). Fungsi BIOS ini adalah melakukan Bootstrap dan
InisialisasiHardware pada saat booting.
melalui media peripheral I/O seperti keyboard, mouse, printer, dan lain sebagainya.
Kebanyakan mainboard zaman sekarang selalu memiliki interface PS/2, USB, LPT, PCI,
dan Serial. Kesemua ports tersebut memilii karakteristik dan fungsi tersendiri. Intinya
untuk memudahkan user berinteraksi dengancomputer dalam melakukan pekerjaan-
pekerjaannya.
Yang harus diperhatikan dalam memilih ataupun merakit Mother Board adalah bahwa
setiap Motherboard memiliki spesifikasi yang berbeda untuk setiap merek atau type
antara lain :
1. Setiap Motherboard memiliki pasangan dengan processor tertentu, yaitu type socket
atau slot yang tersedia untuk processor.
2. Kemampuan Motherboard untuk bisa di up-grade sampai dengan kecepatan processor
berapa. Umumnya Motherboard mampu untuk di up-grade dengan mengganti processor.
Informasi tentang hal ini sangat penting untuk pembelian motherboard dengan
pertimbangan untuk bisa di up-grade.
3. Kapasitas memory RAM yang bisa dipasang pada motherboard semakin besar
kapasitas memory yang disediakan semakin menguntungkan.
4. Slot yang tersedia untuk setiap jenis RAM, misalnya berapa slot yang disediakan untuk
EDO RAM, SDRAM, dll.
5. Setting motherboard secara BIOS ( software ) atau secara jumper setting.
6. Jumlah slot untuk PCI dan ISA. Slot-slot tersebut sangat bermanfaat untuk
penambahan peripheral seperti audio card.
7. Apakah motherboard support untuk untuk AGP bagi VGA card, support AGP akan
lebih menguntungkan untuk persediaan apabila diinginkan peningkatan kemampuan
grafisdari computer dengan memasang AGP card.
8. Speed Bus untuk memory sampai dengan kecepatan berapa (66, 100, 133, 200, 400
Mhz )
9. Apakah VGA card dan audio card sudah onboard atau tidak.
10. Power Supply untuk Mother Board AT atau ATX atau Baby AT.
Beberapa jenis slot atau socket untuk processor antara lain :
a. Slot 1
mengatur kerja power management. Sementara fungsi Southbridge adalah mengatur kerja
peripheral-peripheral semacam IDE Controller, PCI Bus, AGP, dan fungsi I/O lainnya.
• BIOS
Dalam mainboard ada pula chipset EPROM yang berisi system operasi dasar yaitu BIOS( Basic Input / Output System ). Fungsi BIOS ini adalah melakukan Bootstrap dan
InisialisasiHardware pada saat booting.
• I/O Ports
I/O ( Input/Output ) ports merupakan bagian mainboard untuk berinteraksi dengan usermelalui media peripheral I/O seperti keyboard, mouse, printer, dan lain sebagainya.
Kebanyakan mainboard zaman sekarang selalu memiliki interface PS/2, USB, LPT, PCI,
dan Serial. Kesemua ports tersebut memilii karakteristik dan fungsi tersendiri. Intinya
untuk memudahkan user berinteraksi dengancomputer dalam melakukan pekerjaan-
pekerjaannya.
Yang harus diperhatikan dalam memilih ataupun merakit Mother Board adalah bahwa
setiap Motherboard memiliki spesifikasi yang berbeda untuk setiap merek atau type
antara lain :
1. Setiap Motherboard memiliki pasangan dengan processor tertentu, yaitu type socket
atau slot yang tersedia untuk processor.
2. Kemampuan Motherboard untuk bisa di up-grade sampai dengan kecepatan processor
berapa. Umumnya Motherboard mampu untuk di up-grade dengan mengganti processor.
Informasi tentang hal ini sangat penting untuk pembelian motherboard dengan
pertimbangan untuk bisa di up-grade.
3. Kapasitas memory RAM yang bisa dipasang pada motherboard semakin besar
kapasitas memory yang disediakan semakin menguntungkan.
4. Slot yang tersedia untuk setiap jenis RAM, misalnya berapa slot yang disediakan untuk
EDO RAM, SDRAM, dll.
5. Setting motherboard secara BIOS ( software ) atau secara jumper setting.
6. Jumlah slot untuk PCI dan ISA. Slot-slot tersebut sangat bermanfaat untuk
penambahan peripheral seperti audio card.
7. Apakah motherboard support untuk untuk AGP bagi VGA card, support AGP akan
lebih menguntungkan untuk persediaan apabila diinginkan peningkatan kemampuan
grafisdari computer dengan memasang AGP card.
8. Speed Bus untuk memory sampai dengan kecepatan berapa (66, 100, 133, 200, 400
Mhz )
9. Apakah VGA card dan audio card sudah onboard atau tidak.
10. Power Supply untuk Mother Board AT atau ATX atau Baby AT.
Beberapa jenis slot atau socket untuk processor antara lain :
a. Slot 1
Mother Board yang dibuat untuk mendukung Processor P-III dan Celeron.
b. Slot 2Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor P-II dan Xeon 9.
c. Socket 7
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor AMD K6-2, AMD K6-3 dan
Cyrix M-II serta Pentium MMX.
d. Slot A
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor AMD Athlon, AMD Thunderbird.
e. Socket A
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor AMD Athlon dan AMD Duron.
f. Socket 370
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor Intel Pentium –III ( Tualatin and
Coppermine )/Celeron TM
g. Socket 8
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor Pentium-II dan Pentium Pro.
h. Socket 423
Motherboard yang dibuat untuk mendukung Processor Pentium-IV.
g. Dll...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar